Bupati Pasangkayu, Sulawesi Barat, Yaumil Ambo Djiwa, menyiapkan lahan untuk 3 dapur MBG

Bupati Pasangkayu, Sulawesi Barat, Yaumil Ambo Djiwa, menyiapkan lahan untuk 3 dapur MBG

Guetilang.com – Pasangkayu. Bupati terpilih Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat Yaumil Ambo Djiwa, telah menyiapkan tiga lokasi lahan di setiap wilayah sebagai bagian dari upaya mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kebijakan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 500.12/2119/SJ, yang menginstruksikan agar kepala daerah menyediakan lahan milik pemerintah untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

“Kami mengikuti arahan dari Mendagri untuk menyiapkan lahan dapur, dan sudah mengarahkan kepala dinas terkait agar menentukan tiga lokasi. Lahan tersebut kini telah tersedia,” ujar Yaumil Ambo saat ditemui media di sela kegiatan kerjanya pada 31 Mei 2025.

Program MBG sendiri bertujuan untuk meningkatkan asupan gizi masyarakat, khususnya bagi anak-anak sekolah. Selain itu, program ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui penciptaan lapangan kerja dan penguatan rantai pasokan pangan. Setiap SPPG diperkirakan akan mempekerjakan lebih dari 50 relawan, membuka peluang kerja bagi warga sekitar.

Di Sulawesi Barat, Program Makan Bergizi Gratis sudah mulai dijalankan sejak awal tahun 2025, tepatnya pada 6 Januari. Pemerintah Provinsi Sulbar bahkan telah melakukan uji coba sejak Oktober 2024, dan siap menerapkannya di seluruh jenjang pendidikan di enam kabupaten. Peluncuran perdana program ini berlangsung di Polewali Mandar pada 28 Mei 2025.

Secara nasional, MBG mulai diberlakukan secara bertahap pada 6 Januari 2025 di seluruh kabupaten/kota di Indonesia, mencakup semua jenjang pendidikan dari PAUD hingga SMA/sederajat. Di Sulbar, tahap awal program ini menyasar 1.750 siswa dari tiga sekolah penerima manfaat.

Salah satu lokasi SPPG yang sudah dipersiapkan berada di Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, dan diharapkan menjadi pusat penyediaan makanan bergizi bagi siswa-siswa di wilayah sekitarnya.

Dengan dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat, diharapkan pelaksanaan program MBG di Sulawesi Barat dapat berjalan optimal dan memberikan dampak positif terhadap kesehatan serta kesejahteraan masyarakat.